![]() |
| Video Game dan Bahayanya Terhadap Perkembangan Anak |
Pandangan
negative terhadap video game selalu muncul dari sisi orangtua, namun banyak juga
orangtua yang mengira anaknya berkembang dari segi kejeniusan karena pintar
bermain game. Hal ini memang ada benarnya, namun sebagai orang tua apakan Anda
tahu bahwa anak-anak yang terlalu sering memainkan game dari berbagai media
gadget bisa membahayakan fisik serta psikologisnya? Apalagi saat ini banyak
tipe permainan yang biasa dimainkan oleh anak-anak ada yang mengandung edukasi
sampai yang mengandung kekerasan dan sebagainya. Bahaya video game terhadap
tumbuh dan kembang anak setidaknya dapat dibagi menjadi dua, yakni dari segi
Kesehatan serta psikologis, berikut beberapa bahaya yang bisa ditimbulkan video
game terhadap perkembangan anak.
Dari sisi
kesehatan, terlalu banyak memainkan video game ternyata bisa mengakibatkan;
1.
Gangguan pada radang sendi
anak
Radang
sendi ditimbulkan karena posisi duduk anak saat bermain game yang tidak
beraturan, dari membungkuk atau miring yang mengakibatkan persendian mengalami
pembengkakkan.
2.
Gangguan pada penglihatan
anak
Masalah
penglihatan selalu muncul ketika kita sering terpapar radiasai cahaya dari
monitor atau smartphone yang sering digunakan bermain game. Otot dan syaraf
mata yang sering dipaksa terlalu lama didepan layar akan mengakibatkan gangguan
penghlihatan seperti minus dan mata agak kabur.
Sedang dari sisi
psikologis, game juga mempunyai efek bahaya seperti dibawah ini;
1.
Perubahan sikap dan
perilaku anak
Sifat
bawaan anak yang selalu meniru apa yang dilihatnya sangat berbahaya, apalagi
jika yang diaminkan adalah game yang mengandung unsur kekerasan. Jika saja
benar terjadi mungkin beberapa berita terakhir di televise tentang pembully-an
yang berujung kekerasan juga dipicu karena beberapa game ini.
2.
Berperilaku anti sosial
Meski
di beberapa hal, game berdampak positif namun untuk masalah social nampkanya
ornag tua harus waspada. Berkurangnya interaksi terhadap anak seusianya bahkan
kedua orang tuanya atau mungkin tetangg dekatnya juga dipicu mereka sudah
merasa asyik dengan gadget dan beberapa game yang diaminkannya. Anti social akan
sangat bermasalah jika dibiarkan terus menerus, karena akan menimbulkan sikap
tidak terbuka dan cenderung menyendiri.
Beberapa bahaya
bermain game video game bagi perkembangan anak tersebut tentunya tidak hanya terbatas
hanya pada game online yang sedang trend saat ini, namun juga bisa karena game computer,
game gadget seperti HP atau iPad dan sebaginya.
Pada intinya,
boleh saja anak-anak bermain game, asalkan waktu bermainnya dibatasi dan yang
paling penting adalah pengawasan orang tua untuk memilih game yang lebih
edukatif yang juga sudah banyak tersedia hingga saat ini.
Compiled by Sholihatul Huda

0 Response to "Video Game dan Bahayanya Terhadap Perkembangan Anak"